Tips Mengunjungi Orang yang Sedang Dirawat di Rumah Sakit

Ketika seseorang sedang dirawat di rumah sakit, ia tentunya menginginkan kenyamanan yang biasa kita rasakan : dari keluarga, teman – teman, dari rumah. Dukungan keluarga dan teman – teman terdekat menjadi bagian penting dalam memberikan semangat, membawa kegembiraan, dan membuat seseorang merasa disayangi dan diperhatikan. Dalam memberikan perhatian kepada orang yang sedang dirawat di rumah sakit, kita perlu mengetahui hal – hal yang perlu dan tidak perlu dilakukan agar dapat memberikan hasil yang maksimal. Tips menjenguk orang sakit ini tentu akan sangat bermanfaat bagi kita.

Apakah Kita Perlu Menjenguk, dan Berapa Lama Sebaiknya Waktu Kunjungan?

Pastikan untuk mengabari pasien atau orang yang menjaga pasien sebelum datang. Jangan datang tanpa pemberitahuan sebelumnya. Tanyakan kepada keluarga atau orang yang menjaga pasien mengenai kapan waktu yang tepat untuk menjenguk. Kita tidak tahu bagaimana kondisi pasien ketika kita datang, apakah dia baru menyelesaikan beberapa pemeriksaan dan mungkin sedang sangat lelah, atau berbagai alasan lainnya. Hal ini termasuk menanyakan kapan waktu pasien siap untuk dikunjungi agar pasien merasa siap dan tidak terganggu.

Biasanya 20 menit adalah durasi terbaik kunjungan ke pasien. Tetapi hal ini tentunya dapat disesuaikan dengan berbagai faktor yang ditemui. Bila pasien terlihat lelah atau kesakitan, kita dapat mempersingkat waktu kunjungan. Atau bisa jadi lebih lama bila pasien memerlukannya.

Hadir sepenuhnya dalam kunjungan tersebut baik secara fisik dan perhatian. Jangan membuka telepon seluler atau mengerjakan hal lain selain memberi perhatian kepada pasien. Jangan menggunakan parfum berlebihan. Hal ini dapat menggangu pasien. Bersihkan tangan sebelum menyalami pasien dan juga sehabis mengunjungi pasien.

Tinggalkan pasien ketika pasien akan diperiksa di tempat tidurnya. Dia mungkin akan merasa tidak nyaman bila ada banyak orang ketika dia sedang diperiksa. Anda bisa mengatakan “Saya keluar sebentar ya, sebentar saya kembali lagi”. Atau Anda bisa pula mengakhiri kunjungan pada waktu itu.

Buah Tangan Apa yang Baik Dibawa ketika Menjenguk Orang Sakit?

Ada beberapa kondisi di mana pasien justru tidak perlu dibawakan apa – apa. Jangan membawa apapun ketika pasien sedang berada dalam perawatan intensif, ICU/ICCU/NICU/PICU. Anda dapat menunggu sampai dia berada di ruang perawatan reguler.

Berikut adalah beberapa pilihan buah tangan yang bisa dibawa ketika mengunjungi pasien :

• Makanan / Minuman

Ini merupakan buah tangan yang sangat populer dibawa kepada orang sakit di rumah sakit. Sebelum datang membawa makanan, tanyakan jenis penyakit pasien dan diet yang sedang dijalaninya. Bila tidak ada makanan pantangan, Anda bisa membawa makanan kesukaan pasien. Utamakan makanan yang mudah disiapkan dan dimakan agar tidak merepotkan pasien dan keluarga pasien, Sesekali membawa makanan untuk orang yang menjaga pasien juga baik. Ada baiknya pula untuk membawa perlengkapan makan sederhana untuk makanan yang dibawa, misalnya tisu, piring kertas, sendok plastik dan lainnya tergantung jenis makanan yang dibawa.

• Benda Favorit pasien

Anda bisa membawa hadiah berupa barang kesukaan pasien. Hal ini dapat membuat pasien merasa diperhatikan. Sebaiknya membawa benda yang bisa membantu pasien menghilangkan rasa bosan selama berada di rumah sakit, misalnya buku dari penulis kesukaan pasien, komik, dan lainnya.

• Uang

Kita semua mengetahui bahwa biaya pengobatan terutama rawat inap bisa jadi sangat tinggi. Bila Anda mengetahui pasien memerlukannya, Anda bisa memberikan beberapa uang kepada pasien atau diberikan kepada keluarga pasien.  Hal ini harus dilakukan dengan hati – hati, jangan sampai mengganggu pasien dan keluarganya. Berikan uang hanya jika Anda yakin pasien dan keluarga pasien akan nyaman menerimanya.

• Kartu Ucapan

Hal ini sangat jarang dilakukan di Indonesia, tetapi dapat menjadi pilihan bila Anda mengetahui bahwa pasien akan menyukainya. Anda dapat menuliskan hal – hal yang dapat menyemangati pasien, membuatnya merasa nyaman, atau bahkan hal – hal lucu yangdapat membuat pasien merasa terhibur ketika membacanya.

Bunga bukanlah buah tangan yang baik dibawa ketika mengunjungi orang sakit karena bunga akan diletakkan di salah satu sisi kamar pasien. Tiap hari bunga tersebut akan layu dan hal tersebut bukan pemandangan yang baik pagi pasien. Bila sangat perlu pun, bisa gunakan bunga anggrek atau bunga lainnya yang kira – kira hanya perlu disiram seminggu sekali. Tetapi bunga sebaiknya dihindari.

Bila Anda rutin mengunjungi pasien misalnya setiap hari, pastikan untuk membawa buah tangan setiap kunjungan meskipun itu adalah hal yang sederhana karena hal ini dapat membantu menghilangkan kebosanan pada pasien.

Apa yang Perlu dan Tidak Perlu Dibicarakan kepada Pasien

Hal ini tentu saja berkaitan dengan kondisi penyakit pasien dan proses penyembuhannya. Pastikan melakukan riset sederhana terhadap kondisi pasien sebelum berkunjung. Bisa jadi dengan bertanya kepada keluarga atau orang yang menjaga pasien. Utamakan untuk menjadi pendengar yang baik, memberikan kenyamanan kepada pasien dan membagikan kehangatan dan persahabatan.

• Bahas update mengenai hal – hal yang Anda berdua ketahui dan senangi. Bahas mengenai film,  kesehatan, berita, event, keluarga, dan hal lainnya yang Anda ketahui pasien senangi/
• Pastikan untuk ngobrol dengan terbuka dan seadanya. Utamakan untuk membahas hal ringan atau membahasnya dengan ringan. Biarkan pasien memimpin pembicaraan bila perlu. Jangan membahas hal – hal pasien tidak sukai.
• Pastikan untuk menyampaikan ke pasien bahwa Anda dapat membantu bila diperlukan untuk kesembuhannya.
• Duduk diam di samping pasien selama kunjungan bisa jadi hal baik yang diperlukan pasien. Berbicara terlalu banyak dapat mengganggu pasien.

Kehadiran kita secara penuh perhatian adalah hadiah terbaik yang dapat kita berikan kepada orang yang sedang sakit karena sakit merupakan salah satu bagian dari hidup yang kurang nyaman sehingga kehadiran Anda di kondisi ini memberikan makna bahwa Anda perhatian kepada mereka dalam segala kondisi. Berkunjung sendiri atau dalam grup bisa menjadi pilihan tergantung kondisi yang ditemui. Tips menjenguk orang sakit ini bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari – hari.