Diduga Herpes, Seorang Ayah ternyata Mengidap Kanker

Peter Lisle, seorang ayah berusia 46 tahun di Australia dikagetkan dengan diagnosis kanker pada Juli 2013. Awalnya Peter mengira hanya menderita herpes di sekitar mulutnya, lalu dokter menyarankan untuk dilakukan biopsi. Sayangnya, hasil biopsi membuat Peter sangat terkejut. Ayah dua anak ini menderita squamous cell carcinoma, sebuah kanker yang berkembang dari lapisan – lapisan atas kulit.

Saat itu Peter menjalani dua operasi yang mengangkat sebagian mulutnya serta setengah dari bibir bawahnya. Peter mengira masalah mengenai penyakitnya sudah selesai setelah operasi yang sudah dijalaninya. Namun ternyata, di awal tahun 2015 muncul kembali sebuah benjolan di wajahnya. Dokter mengatakan benjolan itu bukanlah kanker, sehingga Peter tidak perlu mencemaskannya lebih lanjut.

Dia lalu melakukan operasi pengangkatan gigi geraham bungsu pada bulan April 2015. Tak disangka – sangka, benjolan di wajah Peter semakin membesar dari hari ke hari. “Saya pergi ke dokter untuk memastikan yang terjadi tidak seperti yang saya khawatirkan. Namun ternyata benar, kanker itu tumbuh kembali,” tuturnya.

Peter menjalani 4 operasi pada Mei dan Oktober 2015 di Rumah Sakit Princess Alexandra, Australia, untuk mengangkat seluruh kankernya. Operasi ini berlangsung sekitar 20 jam. Dokter mengangkat sebagian besar bibirnya serta sebagian rahangnya karena kanker sudah mulai menyebar. Tulang fibula (tulang di kaki) dan sebagian kulit dahi dan kakinya digunakan dalam operasi untuk membuat mulut baru supaya Peter dapat kembali bicara dan makan. “Sulit sekali untuk bicara, terlebih makan, tetapi saya perlahan – lahan mencobanya,” kata Peter.

“Saya tidak sabar menjalani operasi – operasi berikutnya. Saya ingin cepat kembali bekerja sehingga saya tidak kehilangan rumah dan mobil saya. Saya berusaha tetap berpikir positif sekarang dan berharap yang terbaik di masa depan,” kata pria asal Queensland ini.

Biaya pengobatan dan operasi Peter sangat besar, sehingga keluarganya mengalami masalah keuangan karena hal ini. Peter dan keluarganya menggalang dana untuk membantu biaya pengobatan Peter.

Update terus informasi kesehatan terkini di www.medicalogy.com (ds)