Serupa tapi tak sama, mungkin itulah yang dapat menggambarkan kedua penyakit yang sama-sama menyerang saluran pernapasan ini. Flu dan pilek sekilas memang terlihat sama, beberapa orang bahkan menyamakan kedua penyakit yang ternyata berbeda ini. Flu ataupun pilek, keduanya dapat menyerang siapa saja baik mereka yang berusia dewasa atau bahkan anak-anak. Biasanya, flu dan pilek menghampiri mereka yang daya tahan tubuhnya sedang drop ataupun karena pengaruh perubahan cuaca. Agar penanganan bisa lebih tepat, sebaiknya Anda mengetahui apa perbedaan dari flu dan pilek.
Flu (Influenza)
Secara umum, penyakit flu sebenarnya lebih serius dibandingkan pilek. Flu atau yang dikenal pula dengan istilah influenza adalah penyakit yang menyerang saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus influenza A ataupun virus influenza B. Virus influenza dapat menyebar melalui saluran pernapasan bagian atas dan/atau bagian bawah termasuk rongga hidung, pangkal tenggorokan, tenggorokan, bronkus, dan paru-paru. Penyakit flu termasuk dalam penyakit yang sangat mudah menular melalui mata, hidung, atau mulut. Selain itu penularan juga dapat terjadi melalui udara, salah satunya contohnya adalah ketika kita kontak dengan penderita flu yang sedang bersin ataupun batuk, sehingga mereka akan mengeluarkan sejumlah kuman dari bersin atau batuknya. Kuman tersebut selanjutnya akan terhirup oleh kita sehingga virus flu dapat menular dan masuk ke dalam tubuh.
Pilek
Berbeda dengan penyakit flu yang disebabkan oleh virus influenza, pilek dapat terjadi karena serangan ratusan virus dan juga bakteri. Kabarnya, ada lebih dari 200 jenis virus yang menjadi penyebab pilek. Tetapi dari sekian banyak virus tersebut, jenis virus yang paling umum dan paling sering menyebabkan pilek adalah Rhinovirus. Virus pilek dapat menginfeksi dan berkembang di dalam orofaring dan nasofaring. Sama halnya dengan penyakit flu, pilek juga dapat menular melalui mata, hidung, ataupun mulut. Karena begitu banyaknya virus penyebab pilek, maka tidak tersedia vaksin khusus untuk mencegah penyakit ini.
Baik flu ataupun pilek, kedatangannya selalu diawali oleh beberapa gejala. Sekilas, gejala flu dan pilek ini terlihat serupa. Tetapi karena virus penyebab flu dan pilek ini berbeda, maka gejala yang ditimbulkan pun akan berbeda. Apa saja perbedaan tersebut?
Gejala Flu
- Umumnya penderita mengalami demam dan biasanya berupa demam yang tinggi dan dapat terjadi selama 3-4 hari.
- Sakit kepala.
- Sakit atau nyeri pada beberapa bagian tubuh atau bahkan seluruhnya (terutama di otot dan persendian). Sakit yang dirasakan dapat hingga tingkatan yang parah.
- Penderita juga mengalami lemah dan lesu yang biasanya terjadi selama 1-2 minggu.
- Kelelahan yang ekstrim juga biasa terjadi terutama pada awal datangnya penyakit.
- Kadang-kadang mengalami hidung tersumbat, bersin-bersin, dan sakit tenggorokan.
- Umumnya penderita juga mengalami batuk dengan tingkat keparahan yang cukup hingga sangat mengganggu disertai rasa tak nyaman pada dada.
- Datangnya gejala-gejala tersebut dapat secara tiba-tiba atau mendadak.
Gejala Pilek
- Demam yang dialami penderita hanya terkadang saja, tidak secara umum seperti gejala flu, dan biasanya hanya berupa demam ringan.
- Adakalanya disertai rasa sakit kepala, namun biasanya tidak sering terjadi.
- Jarang disertai rasa sakit atau nyeri pada seluruh bagian tubuh/beberapa bagian tubuh. Kalaupun mengalami rasa sakit atau nyeri biasanya hanya ringan saja.
- Kadang-kadang penderita mengalami lemah dan lesu.
- Penderita tidak mengalami kelelahan yang ekstrim.
- Hidung tersumbat, bersin-bersin, dan rasa sakit pada tenggorokan sangat biasa terjadi pada penderita pilek.
- Penderita pilek juga mengalami batuk kering dengan tingkat keparahan ringan hingga sedang.
- Gejala-gejala tersebut datang secara perlahan tidak mendadak seperti gejala flu.
Kini Anda telah mengetahui perbedaan flu dan pilek serta gejalanya. Tangani flu dan pilek lebih tepat agar penyakit tersebut tidak terlalu lama mengganggu aktivitas Anda. Update selalu informasi kesehatan Anda dari website kesehatan terpercaya. (pf)