Suplemen kesehatan merupakan salah satu produk makanan yang saat ini sedang diminati oleh banyak masyarakat karena dapat membantu memenuhi kebutuhan nurisi. Hal ini dikarenakan suplemen kesehatan mengandung satu atau lebih nutrien seperti vitamin, mineral, bahan – bahan herbal, asam amino, dan bahan makanan bermanfaat lainnya. Beberapa contoh nutrien yang terkandung dalam suplemen kesehatan beserta manfaatnya yaitu:
- Kalsium dan vitamin D untuk menjaga kekuatan tulang
- Asam folat untuk menurunkan risiko adanya gangguan saat melahirkan
- Asam lemak omega – 3 yang banyak terdapat pada minyak ikan dapat membantu memelihara kesehatan jantung
Suplemen kesehatan saat ini tersedia dalam berbagai bentuk baik dalam bentuk tablet, kapsul, puyer, minuman, dan energy bar. Setiap suplemen kesehatan akan diberikan informasi berupa label kandungan suplemen kesehatan serta saran penyajian. Tetapi, jika Anda berminat untuk mengkonsumsi suplemen kesehatan, maka disarankan untuk mengkonsultasikan lebih dulu dengan tenaga medis terlebih dalam beberapa kondisi kesehatan tertentu seperti sedang hamil atau menyusui, sedang mengkonsumsi obat tertentu, dan akan atau setelah menjalani operasi.
Konsumsi suplemen kesehatan perlu dikonsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga medis karena beberapa suplemen kesehatan dapat mempengaruhi efektivitas suatu obat. Beberapa contoh efek suplemen kesehatan terhadap efektivitas suatu obat yaitu:
- Vitamin K dapat menurunkan kemampuan obat Coumadin dalam mencegah terjadinya gumpalan darah.
- Suplemen antioksidan seperti vitamin C dan vitamin E dapat menurunkan efektivitas beberapa jenis obat untuk kemoterapi.
Konsumsi suplemen kesehatan perlu dikonsultasikan dahulu dengan tenaga medis karena kandungan yang terdapat dalam suplemen, apabila dikonsumsi secara berlebih, juga dapat menimbulkan efek samping yaitu:
- Konsumsi vitamin A berlebih dapat menyebabkan sakit kepala, gangguan pada hati, mengurangi kekuatan tulang, dan menyebabkan defek saat melahirkan.
- Konsumsi berlebih zat besi dapat menyebabkan rasa mual, muntah, dan menyebabkan kerusakan pada hati dan organ lainnya.
Beberapa hal lain yang perlu diingat jika Anda ingin mengkonsumsi suplemen kesehatan yaitu:
- Sebelum mulai mengkonsumsi suplemen kesehatan, disarankan bagi Anda untuk menjawab pertanyaan berikut ini:
Apakah keuntungan yang Anda dapatkan dari mengkonsumsi suplemen kesehatan?
Apakah terdapat risiko bagi Anda dalam mengkonsumsi suplemen kesehatan?
Dosis yang tepat untuk Anda dalam mengkonsumsi suplemen kesehatan ?
Kapan dan berapa lama waktu Anda harus / dapat mengkonsumsi suplemen kesehatan? - Membuat catatan konsumsi suplemen kesehatan yang menuliskan nama suplemen kesehatan beserta kandungan utama di dalamanya, dosis yang dikonsumsi, banyaknya konsumsi dalam sehari, dan alasan dari konsumsi suplemen kesehatan tersebut.
- Kata “alami” atau “natural” yang terdapat pada suplemen kesehatan tidak selalu berarti bahwa suplemen kesehatan aman karena keamanan suplemen kesehatan tersebut bergantung pada beberapa hal seperti kandungan kimia di dalamnya, bagaimana suplemen kesehatan tersebut bekerja, dosis suplemen kesehatan, dan efek samping suplemen kesehatan.
Salah satu bahan kimia yang terkandung dalam suplemen kesehatan adalah bahan pengawet tambahan. Dua bahan pengawet yang sering digunakan dalam suplemen kesehatan adalah potassium sorbat dan sodium benzoat. Kedua bahan pengawet ini merupakan bahan pengawet yang telah diizinkan oleh FDA (Food and Drugs Administration) sehingga, aman untuk dikonsumsi walaupun FDA juga telah memberikan batas maksimum pengawet dalam suplemen kesehatan tersebut karena kedua bahan pengawet dalam suplemen kesehatan, potassium sorbat dan sodium benzoat, jika dikonsumsi secara berlebih dapat menimbulkan efek negatif bagi kesehatan tubuh.
Salah satu pengawet dalam suplemen kesehatan, sodium benzoat, dalam beberapa penelitian yang dilakukan secara terpisah, jika dikonsumsi berlebih dapat menimbulkan rasa mual, pusing, rasa tidak nyaman, tubuh menjadi lemas, nafsu makan berkurang, muntah, hingga rasa terbakar atau iritasi pada esofagus.
Bahan pengawet lainnya yang terdapat dalam suplemen kesehatan, potassium, sorbat, jika dikonsumsi secara berlebih, juga dapat menimbulkan efek negatif bagi kesehatan tubuh seperti mual, muntah, dan rasa tidak nyaman pada perut. Mengingat efek negatif yang ditimbulkan akibat konsumsi berlebih bahan pengawet dalam suplemen kesehatan tersebut, Badan POM (Pengawas Obat dan Makanan) menetapkan batas maksimum pengawet dalam suplemen kesehatan tersebut yang dapat dilihat dalam tabel di bawah ini.
Setelah Medicalogy membahas mengenai apa itu suplemen kesehatan beserta batas maksimum pengawet dalam suplemen kesehatan, diharapkan kini Anda dapat semakin lebih mudah dalam memilih dan mengkonsultasikan suplemen kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Dapatkan informasi menarik lain terkait kesehatan di website ini. (wm)