Ketika seorang dokter hendak melakukan tindakan medis pada pasien, butuh alat alat medis yang bisa memperlancar proses penyelamatan pasien ini. Lalu apa saja alat-alat yang diperlukan untuk melakukan tindakan medis itu?
- Sarung tangan medis ini selalu dibutuhkan. Gunanya untuk melindungi tangan tenaga medis dari pengaruh di sekitarnya. Dengan begitu keamanan proses tindakan medis juga akan terjamin.
- Kateter (cathether) adalah alat medis yang dimasukkan ke dalam tubuh untuk memasukkan atau mengeluarkan cairan di dalam tubuh. Seringnya, alat ini dimasukkan lewat uretra untuk mengeluarkan urine.
Dilihat dari bahannya, kateter ini ada yang terbuat dari karet dan ada juga yang dibuat dari stainlessteel.
- Kantong urine (urine bag) adalah alat untuk menamping urine pasien. Alat ini sering diperlukan untuk dipasang pada pasien yang tidak dapat bergerak normal.
- Gunting bedah (surgical scissors) dibutuhkan jika butuh melakukan pembedahan.
- Gunting perban (Bandage Scissors) berfungsi untuk dipakai saat henndak menggunting perban atau kassa.
- Baju operasi juga diperlukan jika perlu dilakukan tindakan operasi. Dokter akan mengenakan pakaian ini sebagai standar dalam sebuah langkah operasi yang dilakukan.
- Spekulum. Jika tindakan medis perlu dilakukan pada organ tertentu, terkadang perlu menggunakan spekulum. Alat ini ada yang digunakan untuk hidung, organ kewanitaan, dan telinga.
- Mesin elektrokardiograf (EKG) dipergunakan untuk mendeteksi kelainan yang terjadi pada jantung. Sering kalai alat ini diperlukan sebagai alat tambahan ketika tindakan medis dilakukan.
- Feeding tube adalah alat untuk membantu memasukkan cairan makanan ke dalam tubuh pasien. Alat ini diperlukan jika kondisi pasien masih lemah atau sulit untuk makan.
- Pinset. Meski bentuknya kecil, tapi pinset ini sering kali diperlukan saat melakukan tindakan medis. Kegunaannya adalah untuk menjepit sesuatu, misalnya kasa atau jaringan. Dengan adanya inset ini, proses tindakan medis akan lebih mudah dilakukan.
Ya itu tadi alat alat medis yang sering kali diperlukan ketika hendak melakukan sebuah tindakan medis. Pastikan alat-alat ini selalu tersedia di rumah sakit, klinik, maupun ruang praktek Anda. Sehingga kapanpun diperlukan, sebagai tenaga medis, Anda siap melakukan tindakan.