Mengapa 10.000 Langkah Per Hari Penting Bagi Kesehatan Tulang Dan Jantung?

Kesehatan tulang dan jantung adalah hal yang sangat penting bagi aktivitas manusia di segala usia. Tidak ada aktivitas fisik yang bisa dilakukan dengan tanpa kondisi kesehatan tulang dan jantung dan prima.Berapa lama Anda berjalan kaki dalam sehari? 15 menit, 30 menit, 1 jam, lebih dari 1 jam, atau bahkan kurang dari 15 menit? Jika Anda sering berjalan kaki dapatkah memperkirakan berapa langkah yang dihasilkan dari kegiatan tersebut? Menghitung berapa banyak langkah yang dihasilkan dari berjalan kaki dalam sehari tentunya bukan merupakan hal yang kita prioritaskan selama ini. Padahal berbagai studi menunjukkan bahwa berjalan kaki merupakan salah satu aktivitas fisik yang dapat mempengaruhi kesehatan kita. Semakin sering melakukan aktivitas fisik setiap harinya (termasuk berjalan kaki) artinya tubuh kita akan semakin aktif.

Beberapa tahun silam sempat digaungkan gerakan “10.000 langkah per hari”. Gerakan tersebut sebenarnya bertujuan mengajak masyarakat untuk ‘bergerak’ agar tubuh lebih aktif dan sehat sehingga dapat mencegah munculnya berbagai penyakit akibat tubuh kurang gerak. Namun saat ini gerakan tersebut nampaknya semakin tak terlihat lagi. Padatnya aktivitas sehari-hari masyarakat seperti bekerja dan sekolah, semakin banyak masyarakat yang memiliki kendaraan pribadi, semakin canggihnya teknologi, dan berbagai faktor lainnya membuat masyarakat menjadi enggan bergerak bahkan hanya untuk berjalan kaki saja. Perilaku yang minim aktivitas ini ternyata telah menjadi faktor risiko utama berbagai penyakit berbahaya seperti hipertensi, jantung, stroke, diabetes melitus, dan tentunya obesitas.

Segudang Manfaat Berjalan Kaki

Terlepas dari gerakan 10.000 langkah per hari, pada dasarnya berjalan kaki memang memiliki banyak manfaat yang luar biasa bagi tubuh. Manfaat tersebut diantaranya adalah membantu menyembuhkan stress, membantu mengontrol selera makan, dapat membantu menurunkan beberapa risiko kanker seperti kanker prostat dan payudara, menurunkan tingkat kolesterol dalam darah, dapat meningkatkan metabolisme sehingga tubuh akan membakar kalori lebih cepat, menjaga kestabilan tekanan darah, dan dapat meningkatkan energi dalam  tubuh.

Selain itu manfaat lainnya adalah dapat membantu mengontrol dan mencegah diabetes, membakar lemak dalam tubuh, memperlambat penuaan, dapat memperkuat otot kaki, paha, dan tulang, meningkatkan sistem kekebalan tubuh/sistem imun, menigkatkan sistem pernapasan, menjaga kebugaran tubuh, mencegah demensia (pikun), yaitu penyakit yang ditandai dengan menurunnya fungsi otak dan kebanyakan menyerang orang tua, dan masih banyak manfaat lainnya. Dengan manfaat berjalan kaki yang luar biasa ini apakah Anda masih enggan melakukannya?

Fakta Penting Tentang Berjalan Kaki

Berjalan kaki adalah aktivitas yang sangat mudah dan murah untuk dilakukan. Tidak seperti olahraga ataupun aktivitas tubuh lainnya, berjalan kaki tidak membutuhkan fasilitas ataupun keahlian khusus. Kegiatan ini sangat sederhana, bisa dilakukan oleh siapa saja dari berbagai golongan usia dan lapisan masyarakat, mampu menjaga keseimbangan tubuh, dan memiliki risiko minimal jika dibandingkan dengan jenis olahraga ataupun aktivitas tubuh lainnya. Namun karena begitu sederhananya, aktivitas ini justru sering diabaikan.

Berjalan kaki secara rutin dan konsisten merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam membentuk program aktivitas fisik yang sehat untuk kesehatan tulang dan jantung. Beberapa fakta penting tentang berjalan kaki yang diperoleh dari berbagai penelitian menunjukkan bahwa:

• Orang yang berjalan kaki sekitar 20-25 mil per minggu akan memiliki umur yang lebih panjang dibandingkan mereka yang tidak.
• Rata-rata, berjalan kaki setiap menit dapat memperpanjang hidup 1,5 sampai 2 menit.
• Berjalan kaki selama 20 menit setiap hari akan membakar 7 pound lemak per tahun.
• Berjalan kaki lebih lama setiap hari selama 40 menit adalah cara terbaik untuk menurunkan berat badan.
• Berjalan kaki cepat dari 20 hingga 25 menit akan memberikan kondisi yang baik bagi jantung dan paru-paru.

Mengapa Harus 10.000 Langkah Per Hari?

Disamping fakta tersebut, apakah Anda tahu mengapa harus berjalan kaki 10.000 langkah per hari? Kualitas aktivitas fisik seseorang digolongkan menjadi beberapa kategori berdasarkan jumlah langkah per harinya. Berikut ini adalah penggolongan tersebut:

1. Kategori sedenter atau minim aktivitas, jika seseorang melakukan aktivitas fisik kurang dari 5.000 langkah per hari.
2. Kategori kurang aktif, jika seseorang melakukan aktivitas fisik yang berkisar antara 5.000 – 7.499 langkah per hari.
3. Kategori cukup aktif, jika seseorang melakukan aktivitas fisik berkisar antara 7.500 – 9.999 langkah per hari.
4. Kategori aktif, jika seseorang melakukan aktivitas fisik berkisar antara 10.000 – 12.500 langkah per hari.
5. Kategori sangat aktif, jika seseorang melakukan aktivitas fisik sebanyak lebih dari 12.500 langkah per hari.

Berdasarkan pengkategorian tersebut, dapat dikatakan bahwa berjalan kaki sebanyak 10.000 langkah per hari akan membawa tubuh ke kategori aktif. Hal inilah yang sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh untuk kesehatan tulang dan jantung. Di samping manfaat berjalan kaki yang telah dipaparkan tadi, 10.000 langkah per hari pun akan membawa manfaat tambahan bagi tubuh terutama untuk kesehatan tulang dan jantung, diantaranya:

1. 10.000 langkah per hari akan membantu memperbaiki parameter kesehatan jantung seperti kadar gula darah, tekanan darah, dan indeks massa tubuh.
2. Membantu rehabilitasi atau proses penyembuhan seseorang dari serangan jantung dan stroke.
3. Memperbaiki efektivitas jantung dan paru-paru.
4. Berjalan 10.000 langkah per hari akan membantu tubuh ‘menabung’ kalsium untuk pertumbuhan tulang yang sehat hingga usia lanjut. Perlu diketahui bahwa pertumbuhan dan perkembangan tulang akan berada pada masa puncak ketika seseorang menginjak usia 30 tahun. Setelah melewati usia tersebut massa tulang akan menurun secara alami. Oleh karenanya selagi muda, tingkatkan terus aktivitas Anda dengan bergerak lebih banyak.
5. Membantu menurunkan risiko serangan jantung dan penyakit pembuluh darah koroner.
6. Menjaga tulang dan sendi agar senantiasa kuat karena berjalan kaki 10.000 langkah per hari akan membuat tulang tetap padat.
7. Mencegah terjadinya osteoporosis. Osteoporosis disebabkan oleh adanya penipisan tulang sehingga tulang menjadi keropos dan rentan patah karena rapuh. Dengan berjalan kaki kesehatan tulang akan tetap terjaga.

Bagaimana Caranya Agar Dapat Menerapkan 10.000 Langkah Per Hari?

Bagi mereka yang tidak terbiasa, 10.000 langkah per hari memang terlihat sangat banyak sekali dan berat untuk melakukannya. Tetapi bagi mereka yang telah terbiasa, 10.000 langkah per hari bukanlah sebuah tantangan. Jika Anda tidak terbiasa berjalan kaki namun ingin menerapkan 10.000 langkah ini, maka mulailah secara bertahap. Misalnya pada hari-hari pertama terapkan dahulu target yang ringan, seperti berjalan 3.000 – 5.000 langkah per hari. Lakukanlah hal tersebut selama lima hari atau seminggu. Di minggu-minggu berikutnya tingkatkanlah target Anda dengan cara menambah 500 hingga 1.000 langkah per hari. Dengan cara demikian, lama kelamaan target 10.000 langkah per hari pun akan dapat Anda wujudkan dengan mudah tanpa terasa berat.

Cara lain yang dapat dilakukan untuk menerapkan 10.000 langkah per hari adalah dengan memulainya dari hal yang sederhana. Misalnya, diawali dengan bangun yang lebih pagi setiap harinya dan berangkat ke kantor, ke sekolah, atau ke tempat tujuan lainnya dengan menggunakan angkutan umum. Turun beberapa meter dari tempat tujuan agar dapat berjalan kaki menuju tempat tersebut. Melakukan lebih banyak kegiatan sehari-hari lainnya dengan berjalan kaki juga dapat membantu Anda menambah langkah setiap harinya.

Disamping menerapkan 10.000 langkah per hari, Anda juga tidak boleh lupa untuk selalu membawa pedometer. Pedometer adalah sebuah alat elektronik yang digunakan untuk menghitung langkah seseorang yang berjalan ataupun berlari.

Dengan alat ini maka Anda akan sangat mudah memantau berapa banyak langkah yang sudah ditempuh. Cukup kenakan pedometer di pergelangan tangan ataupun di pinggang (tergantung jenis pedometer) maka langkah kaki Anda akan dapat terdeteksi dengan mudah. Tingkatkan terus langkah kaki Anda agar tubuh selalu kuat serta kesehatan tulang dan jantung terus terjaga. (pf)