Dijamin original dan bergaransi
Strip Tes Alkohol dari Mission Saliva ini adalah tes screening yang digunakan untuk mengukur alkohol secara semi-kuantitas pada air liur manusia.
Test strip mengandung Tetramethylbenzidine, Alcohol Oxidase (EC 1.1.3.13), Peroxidase (EC 1.11.1.7), dan beberapa zat aditif yang lain.
PERHATIAN TERHADAP STRIP TES ALKOHOL MISSION SALIVA
Penyimpanan
Tunggu 15 menit setelah minum alkohol atau minum segelas air putih terlebih dahulu sebelum memulai tes.
Bawa semua alat tes ke suhu ruang selama 15 menit. Buka strip tes dari bungkusnya dan gunakan secepat mungkin. Pastikan tes pad-nya berwarna krim terang dan lebih terang daripada, atau sewarna dengan, kotak warna yang tercetak pada bungkusnya. Jangan gunakan jika test pad-nya berwarna biru atau tidak berwarna.
Rendam test pad selama 5 sampai 10 detik dengan air liur dari gelas atau langsung tempelkan pada air liur untuk merendam test pad. Mulai penghitungan.
Catatan: Jangan letakkan strip tes di mulut. Jika test pad tidak terendam secara penuh, hasilnya bisa tidak akurat.
Baca hasilnya dalam 2 menit. Bandingkan warna test pad dengan kotak warna yang tercetak di bungkus. Jangan baca hasilnya setelah 3 menit.
NEGATIVE: Tidak ada perubahan warna yang terjadi pada test pad. Tidak ada kandungan alkohol jika warna test pad sama dengan kotak warna negatif (-) pada bungkus.
POSITIVE: Perubahan warna muncul di test pad. Jarak BAC dari 0.02% sampai 0.30% jika warna pada test pad bervariasi dari biru terang ke biru gelap.
CATATAN: Strip tes sangat sensitif terhadap alkohol.
INVALID: Sedikit perubahan warna muncul di ujung test pad, tetapi tidak ada perubahan warna yang muncul di tengah test pad. Ulangi tes dengan test strip yang baru. Pastikan test pad terendam dengan air liur. Hubungi distributor jika masalah ini terus berlanjut.
Strip tes Alkohol Mission Saliva adalah tes screening. Strip tes ini tidak bisa mendeteksi BAC secara pasti. Konfirmasikan hasil dengan tes alkohol yang disetujui sebelumnya sebelum mengambil tindakan hukum. Tes ini seharusnya tidak digunakan untuk menentukan jika seorang pengguna mampu menjalankan mesin atau mengemudi. Aksi yang dilakukan oleh seseorang, berdasarkan hasil tes, adalah resiko orang tersebut.
Alkohol bisa mengganggu hasil. Tes ini seharusnya dilakukan oleh seseorang yang tidak berada di bawah pengaruh alkohol.
Gagal menunggu selama 15 menit setelah minum alkohol, atau minum segelas air sebelum mulai tes, bisa menyebabkan hasil yang salah.
Tunggu 20 menit setelah menggunakan produk- produk secara berlebihan, makan, merokok, atau mengunyah permen karet sebelum tes. Produk- produk tersebut bisa mempengaruhi hasil menjadi tidak akurat.
Orang yang buta warna atau tidak bisa membedakan warna tidak bisa membaca hasil tes ini.
Baca tes di bawah lampu pijar, neon maupun sinar matahari tak langsung. Jangan baca hasil tes di bawah lampu jalan. Sodium Vapor dari lampu jalan bisa menyebabkan perbedaan warna hasil dan hasil yang tidak akurat.
Strip tes tidak boleh digunakan untuk menentukan adanya alkohol di dalam minuman, di dalam alkohol murni, atau di dalam cairan yang lain.